A. Dampak Perang Dunia II
a. Bidang Politik
Berikut ini adalah dampak Perang Dunia II dalam bidang politik :
1) Amerika Serikat dan Uni Soviet
muncul sebagai Negara Super Power.
2) Negara-negara Eropa seperti
Inggris, Prancis, Italia dan Jerman peranannya dalam percaturan politik dunia
memudar.
3) Terjadinya perang dingin karena
persaingan perebutan pengaruh antara Amerika dan Uni Soviet. Amerika
berideologi liberalisme dan Uni Soviet berideologi komunisme.
4) Akibat perang dingin beberapa
Negara pecah, seperti Korea, Vietnam dan Jerman.
5) Terbentuknya persekutuan
militer/pakta pertahanan, misalnya NATO dan pakta WARSAWA.
b. Bidang Ekonomi
Dalam bidang ekonomi terjadi depresi yang sangat luas.
Pengangguran terjadi dimana-mana. Negarayang kalah perang kekurangan modal
untuk membangun kembali negaranya. Amerika Serikat menawarkan berbagai bantuan
program pembangunan (Penanam Modal dan pinjaman modal). Berikut ini berbagai
bentuk bantuan ekonomi dari Amerika Serikat :
1) Truman Doctrine, yang diarahkan untuk membantu
Turki dan Yunani.
2) Marshal Plan, diprogramkan untuk membangun
kembali Eropa.
3) Point Four Truman, diarahkan untuk bantuan bagi
Negara-negara yang masih terbelakang, terutama di Asia.
4) Colombo Plan, yang disponsori Inggris ingin membentuk kerjasama
ekonomi dan kebudayaan
c. Bidang Sosial dan Kerohanian
1) Perang Dunia II menimbulkan
bencana besar bagi umat manusia, kerugian harta benda dan nyawa sangat besar.
Banyak anak yang kehilangan orang tua dan orang cacat korban perang.
2) Dibentuknya Perserikatan Bangsa
– Bangsa tanggal 24 Oktober 1945.
B. Jalannya Perang
Negara-negara
yang terlibat dalam Perang Dunia II juga tidak jauh berbeda dengan Perang Dunia
I. Perang Dunia II dapat dikatakan merupakan ajang balas dendam bagi
negara-negara yang kalah dalam PD I. Negara-negara yang terlibat
terbagi dalam blok Sentral dan blok Sekutu. Berikut ini negara-negara yang
terlibat dalam PD II.
1. Blok
Sentral yaitu Jerman, Italia, Jepang, Austria, Rumania, dan
Finlandia.
2. Blok
Sekutu yaitu Inggris, Prancis, Rusia, RRC, Amerika Serikat, Austria,
dan Polandia.
Secara
umum PD II dibagi dalam 3 tahapan berikut.
1. Tahapan
pertama, blok Sentral melakukan ofensif dengan taktik serangan kilat.
2. Tahapan
kedua, merupakan titik balik. Blok Sentral bersifat defensif (bertahan)
sedangkan blok Sekutu lebih banyak melakukan serangan.
3. Tahapan
ketiga, blok Sekutu mulai mencapai kemenangan.
Medan pertempuran
PD II lebih luas yaitu mencakup Eropa, Asia, dan Afrika. Perang dunia II
di wilayah Eropa terdiri atas beberapa medan pertempuran (Front)
yaitu front Eropa Barat, Eropa Timur, dan Eropa Tenggara. PD II juga meluas ke
wilayah Afrika, dalam arti untuk perebutan tanah jajahan bangsa Barat di benua
Afrika.
1. Front
Eropa Barat
Perang
di Eropa Barat ini merupakan tahap pertama dari Perang Dunia II. Negara-negara
Sentral yang dipimpin oleh Jerman bertindak ofensif. Jerman melakukan serangan
kilat (blitzreg) menyerbu Demark, Norwegia, belanda, dan Luxembung.
Ke
arah Selatan, Jerman menyerbu Prancis lewat belakang daerah pertahanan Maginot.
Jerman berhasil menguasai setengah wilayah Prancis
termasuk kota Paris. Prancis terpaksa menyerah
di kota Compiegne.
2. Front
Eropa Timur
Diawali
dengan penyerbuan Jerman ke Danzig, Polandia pada tanggal 1 september
1939. Hampir semua negara-negara di eropa Timur mendukung Jerman
kecuali Yugoslavia. Di bawah pimpinan Joseph Bros
Tito, Yugoslavia mengadakan perlawanan gerilya yang menyulitkan
Jerman.
C. Latar Belakang Perang
Dunia II
1. Sebab Umum
Berikut ini sebab-sebab
umum terjadinya Perang Dunia II.
a) Pertentangan
antara paham liberalisme dan totaliterisme. Liberalisme memberikan kebebasan
bagi warga negaranya sedangkan totaliterisme mengekang kebebasan warga negara.
b) Persekutuan
mencari kawan.
c) Semangat
untuk membalas dendam (revanche idea) karena kekalahan dalam PD I.
d) Perlombaan
senjata antarnegara.
e) Pertentangan
antarnegara imperialis untuk memperebutkan daerah jajahan.
f) Kegagalan
Liga Bangsa-Bangsa dalam mewujudkan perdamaian dunia.
2 .
Sebab Khusus ( casus bally bally)
Sebab
khusus Perang Dunia II terjadi di dua kawasan yaitu kawasan Eropa dan kawasan
Asia Pasifik. Berikut ini sebab-sebab khusus terjadinya Perang Dunia II.
a) Di
kawasan Asia Pasifik, penyerbuan Jepang terhadap pangkalan Angkatan Laut
Amerika Serikat di Pearl Harbour tanggal 7 Desember 1941.
b) Di
kawasan Eropa, serangan kilat (blitzkrieg) yang dilakukan Jerman atas Polandia
pada tanggal 1 September 1939. Alasan penyerangan itu untuk merebut
kembali kota Danzig (penduduknya bangsa Jerman). Dalam waktu
singkat sebagian besar Polandia dikuasai Jerman.
Uni
Soviet yang merasa keamanannya terancam, segera menyerbu Polandia dari arah
Timur. Pada tanggal 3 September 1939 Inggris dan Prancis menyatakan perang
terhadap Jerman. Dalam perkembangannya melibatkan banyak negara.
D. Akhir Perang Dunia II
Pada bulan Mei 1942, suatu
serangan terhadap Australia terhenti dalam pertempuran di Laut Koral. Serangan
serupa terhadap Hawai terhenti di Midway pada bulan Juni 1942. Pada bulan
Agustus 1942 pasukan Amerika Serikat mendarat di Guadalkanal (Kepulauan
Solomon) dan bulan Februari 1943 pihak Jepang telah dipukul mundur. Pada bulan
Februari 1944 pasukan Amerika Serikat berhasil mengusir Jepang dari Kwayalein,
di Kepulauan Marshall, dan Saipan di Kepulauan Mariana. Pada tanggal 6 Agustus
1945 Sekutu menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan kota Nagasaki pada
tanggal 9 Agustus 1945. Akhirnya Jepang menyerah dan menandatangai perjanjian
di atas kapal USS Missouri tanggal 2 September 1945 di Teluk Tokyo.
Blok Sentral pada khirnya harus menyerah kepada Sekutu
pada bulan Mei 1945. Berikut ini beberapa faktor penyebab kekalahan Blok
Sentral terhadap Sekutu :
a. Blok Sentral tidak ditunjang oleh sumber-sumber
kekayaan alam yang mencukupi kebutuhan perang.
b. Jumlah anggota kelompok Sekutu lebih banyak. Masuknya Rusia ke dalam blok Sekutu memperkuatbloktersebut.
c. Sekutu memiliki daerah jajahan yang dapat menunjang kebutuhan perang.
d. Blok Sekutu memiliki keunggulan teknologi persenjataan daripada Blok Sentral.
b. Jumlah anggota kelompok Sekutu lebih banyak. Masuknya Rusia ke dalam blok Sekutu memperkuatbloktersebut.
c. Sekutu memiliki daerah jajahan yang dapat menunjang kebutuhan perang.
d. Blok Sekutu memiliki keunggulan teknologi persenjataan daripada Blok Sentral.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar